Hakikat Pendidikan & pembelajaran di TK/RA/BA
Oleh : Drs. Syamsul Arif, M.Pd

Landasan Dasar Pendidikan
•
Wittrock,
perkembangan anak berkaitan dengan perkembangan struktur otak yang sangat
penting untuk pengembangan kapasitas berpikir manusia
•
Jean
Piaget, mengemukakan anak belajar melalui
interaksi dengan lingkungannya dan guru berperan sebagai fasilitator
•
Lev Vigostsky meyakini pengalaman interaksi
sosial sangat penting bagi perkembangan proses berpikir anak
•
Howard Gardner menyatakan tentang kecerdasan
jamak dalam perkembangan manusia
Rasional :
- Masa TK/RA (4-6 tahun) merupakan masa keemasan (golden age) dimana peran stimulasi lingkungan yang kondusif dan dilakukan dengan cara bermain akan dapat mengembangkan pertumbuhan otak dan seluruh potensi anak. Karena:
- Merupakan masa peka bagi anak. Masa untuk meletakkan dasar pertama dalam mengembangkan kemampuan fisik, kognitif, bahasa, sosial emosional, konsep diri, disiplin, kemandirian, seni, moral, dan nilai-nilai agama.
- Merupakan masa perkembangan kecerdasan yang pesat. Kecerdasan pada masa ini dapat meningkat dari 50% menjadi 80%.
TK/RA/BA adalah suatu upaya pembinaan yang
ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan
melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkembangan jasmani dan rohani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut.
TK/RA/BA bertujuan mengembangkan berbagai potensi
anak sejak dini sebagai persiapan untuk hidup dan dapat menyesuaikan diri
dengan lingkungannya.
Manfaat Bagi Anak :
- Hampir seluruh aspek perkembangan anak tumbuh dan berkembang lebih baik dibandingkan anak yang tidak masuk TK/RA
- Memiliki kemampuan lebih tinggi dibandingkan anak yang tidak masuk TK/RA
- Tidak akan mengalami pengulangan kelas saat di kelas I dibandingkan anak yang tidak masuk TK/RA
- Lebih siap bersekolah dibandingkan anak yang tidak masuk TK/RA