|

Diklat Teknis Kerukunan Umat Beragama Angkatan III Se Indonesia Berjalan Lancar

Laporan khusus Dilkalat KUB dari Ciputat Tengerang.
 Oleh Zeifni Ishaq (kasubag TU Kemenag Tanjabtim)


            Hidup rukun dan damai merupakan dambaan dan cita-cita setiap manusia. Keberagaman yang dimiliki Indonesia menjadi khazanah kekayaan budaya dan menjadi ciri khas tersendiri. Di tengah ‘kemulti-ragaman’ sosial budaya Indonesia; multi agama, multi etnis, multi bahasa, dan seterusnya, kita dituntut untuk menjaga keutuhan dan kesatuan dalam bingkai keber-samaan, gotong royong, dan saling menghormati satu sama lainnya. Inilah hakekat filosofis nya, Bhineka Tunggal Ika; meskipun berbeda-beda tapi harus tetap satu, kita semua orang Indonesia (baca: NKRI).

            Diklat Teknis Kerukunan Umat Beragama yang diselenggarakan Pusdiklat Kemen-terian Agama RI di Ciputat Tanggerang Selatan tanggal 10 s.d 19 Juni 2012 bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kecakapan, dan wawasan tugas para peserta Diklat, dan membentuk kepribadian serta membangun sikap mental yang menjunjung tinggi etika, norma, dan moral sehingga mereka diharapkan dapat melaksanakan tugasnya secara profesional di wilayah kerja masing-masing.
            Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi mengutus Zeifni Ishaq, MHI yang juga sebagai Kasubbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Diklat ini merupakan kegiatan perdana di tahun 2012 ini. Dilaksanakan oleh Pusdiklat Kementerian Agama yang sekarang sudah masuk pada angkatan III, dan direncanakan diklat ini akan dilaksanakan sebanyak enam angkatan.
            Narasumber yang menjadi tim pengajar pada Diklat KUB ini meliputi Widyaiswara Pusdiklat internal Kemenag, Pejabat di Lingkungan Kementerian Agama RI dan Kementerian Dalam Negeri, Pengurus FKUB Pusat, Akademisi dari UIN dan UI, serta praktisi yang berkompeten. Adapun peserta adalah Kasubbag Hukmas dan KUB pada Kanwil, Kasubbag TU pada Kemenag Kab/Kota, dan staf senior yang mengurus masalah FKUB.
            Diklat Teknis KUB ini sangat penting dalam rangka memberikan wawasan yang luas dan proses pendewasaan serta pengendalian diri dalam menghadapi permasalahan keberagaman di tempat masing-masing. Peserta yang berasal dari seluruh Indonesia dan merupakan pejabat yang terlibat dalam kepengurusan Forum Kerukunan Umat Beragama di daerah-daerah masing-masing diharapkan  melalui diklat ini dapat meningkatkan peran yang lebih lagi dalam rangka menunjang suksesnya program-program yang terkait dengan kerukunan umat beragama.
            Diklat tersebut dibuka oleh Kepala Badan Litbang Kementerian Agama RI pada malam Senin, 10 Juni 2012 jam 19.30 WIB di Aula Pusdiklat Kementerian Agama. Pelaksanaan Diklat Teknis KUB Angkatan III ini berlangsung selama sepuluh hari dan akan ditutup pada tanggal 19 Juni 2012.(azz)

Posted by Anonim on 19.07. Filed under , , , . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response